kabarmuarateweh.id, MUARA TEWEH – Pj Bupati Barito Utara (Barut), Muhlis membuka pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tingkat Kabupaten Barut, di halaman SDN 5 Melayu, Selasa (23/7/2024).
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Barut Pariadi AR, melalui Sekretaris Dinkes Ruyanto mengatakan, dasar kegiatan yaitu berdasarkan keputusan Menteri Kesehatan RI nomor HK.01.07/MENKES/1031/2024 tahun 2024 tentang pelaksanaan pekan imunisasi nasional (PIN).
Hal itu dalam rangka penanggulangan KLB Polio dan surat edaran menteri dalam negeri RI nomor 400.5.1/2819/SJ tanggal 21 juni 2024 tentang pelaksanaan PIN dalam rangka penanggulangan KLB Polio.
“Adapun tujuan kegiatan sebagai upaya tanggap kasus dan kewaspadaan dini KLB Polio dan memastikan kegiatan PIN Polio 2024 dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia melalui pencanangan,” katanya.
Sementara Pj Bupati Muhlis menyampaikan, pencanangan PIN Polio adalah momen penting dalam upaya pemerintah untuk meningkatkan cakupan imunisasi polio di seluruh indonesia.
Dengan tujuan, kata Pj Bupati Muhlis untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya imunisasi dalam melindungi anak-anak dari penyakit polio, serta untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya imunisasi secara umum.
“Dalam hal ini Pemkab Barut berkomitmen dalam penyediaan vaksin yang aman dan berkualitas serta memastikan kemudahan akses imunisasi bagi semua anak di Barut untuk mendapatkan vaksin polio agar mencegah penyebaran penyakit polio dan melindungi anak-anak dari dampaknya,” katanya.
“Saya mengajak semua pihak, baik itu orang tua, tenaga kesehatan, maupun masyarakat luas, untuk berperan aktif dalam mendukung program imunisasi nasional,” lanjut Pj Bupati Muhlis.
Lebih lanjut dia mengimbau untuk menjadikan PIN Polio ini sebagai momentum untuk berbagi informasi, menginspirasi orang lain, dan merangkul lebih banyak anak-anak untuk mendapatkan perlindungan yang mereka butuhkan.
Pembukaan pencanangan PIN tersebut, ditandai dengan pemberian Imunisasi tetes Polio oleh Pj Bupati Muhlis dan Ketua TP PKK Marsiana Muhlis.
Editor: Aprie
