kabarmuarateweh.id – Ratusan siswa yang berasal dari berbagai sekolah di Kecamatan Empang, Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mengalami gejala mual, muntah, bahkan buang air besar secara terus-menerus. Mereka diduga mengalami keracunan setelah menyantap menu program Makan Bergizi Gratis. Sebagian dari siswa tersebut telah dilarikan ke Pusat Kesehatan Masyarakat Empang dan Pusat Kesehatan Masyarakat Tarano untuk mendapatkan penanganan medis.
Sebanyak 94 orang siswa dari Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Sumbawa, 20 orang siswa dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri 3 Sumbawa, 11 orang siswa dari Madrasah Aliyah Negeri 3 Sumbawa, dan 2 orang siswa dari Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Empang dilaporkan mengalami gejala keracunan pada hari Rabu, tanggal 17 September 2025.
“Kejadiannya sekitar pukul 10.00 pagi tadi,” ujar Sekretaris Desa Gapit, Kecamatan Empang, Kabupaten Sumbawa, Buhyar M.Z., pada hari Kamis, tanggal 18 September 2025.
Buhyar mengungkapkan ratusan siswa tersebut terindikasi keracunan menu MBG yang dibagikan di sekolah masing-masing. Alasannya, rata-rata siswa mengeluhkan mual, muntah, sakit perut, hingga mencret setelah menyantap makanan gratis itu.
“Mereka kebetulan keluarga dan warga saya. Barusan saya menjenguk mereka di Puksemas Empang,” imbuh Buhyar.
Buhyar menuturkan beberapa dari siswa tersebut sekarang tengah dirawat di Puksemas Empang dan Tarano. Sebagian siswa sudah diperbolehkan pulang dan menjalani rawat jalan.(*)
Penulis : Leonardo
